Ada berbagai hal yang menakjubkan di Indonesia. Bukan hanya kekayaan suku dan budaya, keindahan panorama alamnya pun juga beragam. Termasuk Magelang, yang terkenal karena gethuk-nya yang legit dan membuat Anda ketagihan.
Jika Anda berlibur ke Magelang, Anda mungkin bingung destinasi wisata seperti apa yang harus Anda kunjungi. Sudah saatnya bagi Anda untuk mulai mengeksplor kekayaan alam dan budaya di Magelang. Banyak tempat-tempat dan situs bersejarah di kota ini, juga banyak tempat-tempat yang panorama alamnya begitu menakjubkan mata.
Rekomendasikan Tempat Wisata di Magelang
Jika Anda sedang berkunjung disana, ini saatnya bagi Anda untuk mengunjungi 10 tempat wisata di Magelang yang menarik dan menakjubkan. Cek daftarnya dibawah ini!
1. Punthuk Setumbu
Jika Anda penikmat film Ada Apa Dengan Cinta 2, Anda mungkin paham mengenai tempat yang disebut sebagai Punthuk Setumbu ini. Yap, benar sekali. Tempat ini adalah tempat dimana Cinta dan Rangga menghabiskan waktu untuk menikmati sunrise.
Punthuk Setumbu sendiri sebenarnya adalah nama bukit tempat bangunan tersebut didirikan. Di bukit ini, Anda dapat menikmati pemandangan menakjubkan pepohonan yang rimbun, serta juga menikmati sunrise dibalik Candi Borobudur.
Untuk mencapai tempat ini, dari depan Taman Wisata Candi Borobudur Anda harus menuju ke Hotel Manohara. Lalu mengambil jalan kea rah perbukitan Menoreh. Tak jauh dari sana, Anda akan menemui pertigaan dan petunjuk arah bertuliskan Borobudur Nirvana Sunrise. Anda harus belok kanan mengikuti petunjuk arah hingga tiba di tempat parkir Bukit Punthuk Setumbu.
2. Candi Borobudur
Candi yang pernah menjadi salah satu dari 7 keajaiban dunia ini merupakan candi Buddha yang terletak kurang lebih 100 km di sebelah barat daya Semarang, 86 km di sebelah barat Surakarta dan 40 km di sebelah barat laut Yogyakarta.
Berbeda dengan candi lain yang dibangun diatas tanah yang rata, Candi Borobudur dibangun diatas bukit dengan ketinggian 265 m dari permukaan laut dan 15 m di atas dasar danau purba yang mengering.
Selain menikmati keindahan relief dan sejarahnya yang kental, Anda pun dapat menikmati pertunjukan yang digelar di Borobudur pada malam hari. Pertunjukan ini biasanya menceritakan tentang asal usul dan legenda dari Candi Borobudur.
3. Puncak Gunung Merbabu
Gunung Merbabu merupakan salah satu dari gunung berapi yang masih aktif di Indonesia. Gunung ini berada di wilayah Kabupaten Magelang di lereng sebelah barat dan Kabupaten Boyolali di lereng sebelah timur dan selatan, serta Kabupaten Semarang di lereng sebelah utara, Provinsi Jawa Tengah.
Untuk Anda yang menyukai kegiatan pendakian, tidak ada salahnya Anda mencoba untuk mendaki gunung ini. Gunung Merbabu menjadi salah satu dari gunung favorit para pendaki karena jalurnya yang lumayan ramah dan tidak terlalu sulit untuk dilalui.
Ada banyak jalur yang dapat Anda lalui untuk memulai pendakian Anda, diantaranya yaitu Jalur Kopeng Thekelan yang dimulai dari bumi perkemahan Umbul Songo; Jalur Wekas yang dimulai dari pos pendakian di Desa Wekas; Jalur Kopeng Cunthel yang dimulai dari Bumi Perkemahan Umbul Songo, lantas mengikuti jalan sampai bertemu Desa Cuntel; Jalur Selo yang dimulai dari Taman Nasional Gunung Merbabu; dan yang terakhir, yaitu Jalur Suwanting yang pernah ditutup pada tahun 1998 dan dibuka kembali tahun 2015 kemarin, jalur ini terletak di Dusun Suwanting, Desa Banyuroto, Kecamatan Sawangan yang jaraknya 5 km dari gardu pandang Ketep Pass.
4. Air Terjun Kedung Kayang
Tersembunyi di antara tebing – tebing tinggi nan curam, Air Terjun Kedung Kayang ini masih begitu minim pengunjung sehingga apabila Anda mendatangi tempat ini, Anda akan merasakan ketenangan dibalik bebatuan tinggi.
Meskipun perjalanannya cukup lumayan panjang, apalagi ditempuh dengan berjalan kaki, sesampainya di tempat Anda tidak akan dikecewakan karena melihat pemandangan yang sangat memanjakan mata.
Air terjun yang datang dari atas tebing tersebut mengalir deras bertemu dengan bebatuan di bawahnya. Selain itu, karena berada di antara tebing-tebing tinggi, suara jatuhnya air akan terdengar begitu bergemuruh, kontras dengan angin lembut di sekitarnya. Air Terjun Kedung Kayang ini terletak di Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang. Tempat ini searah dengan wisata Ketep di Sawangan dan berjarak kurang lebih 19 km dari Blabak di jalur Blabak – Boyolali.
5. Ketep Pass
Ketep Pass merupakan salah satu objek wisata yang berada di Ketep, Sawangan. Ketep Pass diresmikan pada Oktober 2002 sebagai kawasan wisata jalur Solo – Selo – Borobudur.
Terdapat berbagai sarana yang dapat Anda nikmati di Ketep Pass ini, yaitu sarana dokumentasi yang menayangkan film documenter yang diputar di bioskop mini; sarana peragaan yang memungkinkan Anda untuk melihat data-data tentang Gunung Merapi melalui sebuah komputer interaktif; sarana edukasi yang bisa Anda nikmati di Volcano Centre dan Volcano Theatre.
Selain itu, sebagai sarana penelitian yang memungkinkan Anda untuk melihat dan mengamati aktivitas Gunung Merapi; serta juga sarana rekreasi yang Anda dapatkan dari gardu pandang yang memungkinkan Anda untuk melihat keindahan alam Gunung Merapi dan Merbabu, dan juga pelataran Panca Arga yang merupakan puncak tertinggi di Ketep Pass yang memungkinkan Anda untuk melihat 5 gunung, yaitu Merapi, Merbabu, Sindoro, Sumbing dan Slamet.
6. Curug Silawe
Meskipun tidak setenar Air Terjun Kedung Kayang, Curug Silawe pun sebenarnya memiliki pesona yang tidak kalah menakjubkan dari air terjun tersebut.
Berada di Dusun Kopeng Kulon, Desa Sutopati, Kecamatan Kajoran, Curug Silawe ini memang masih lumayan sulit untuk dijangkau. Sehingga masih minim pengunjung dan tentu saja, alamnya masih sangat lestari.
Curug Silawe ini terletak di sebelah selatan lereng Gunung Sumbing di Dataran Tinggi Dieng dan memiliki tinggi 500 mdpl. Bagian bawah dari curug ini membentuk kolam yang berbentuk seperti sarang laba-laba, itulah mengapa tempat ini disebut sebagai Curug Silawe (laba-laba dalam bahasa Jawa). Selama menyusuri jalan menuju Curug Silawe, Anda akan mendapati pemandangan hijau di sekeliling Anda. Ada hamparan luas persawahan dan juga bukit-bukit yang ditumbuhi dengan pepohonan berbagai jenis.
7. Gunung Andong
Jika Anda masih pemula dalam hal pendakian, mungkin sudah seharusnya Anda mencoba untuk mendaki Gunung Andong.
Gunung Andong memiliki tinggi yang tak sampai 2000 mdpl, sehingga sangat ramah bagi Anda yang masih pendaki pemula. Gunung yang terletak di antara Ngablak dan Tlogorjo, Grabag ini merupakan salah satu dari gunung yang melingkari Magelang. Gunung Andong ini memiliki dua jalur pendakian, yaitu via Basecamp Sawit dan Dusun Pendem.
Meskipun tingginya hanya sekitar 1.726 mdpl, namun proses pendakian gunung ini lumayan menguras tenaga karena jalur datarnya sangat sedikit dan didominasi dengan jalanan menanjak. Akan tetapi, Anda tidak akan kecewa begitu sampai diatas puncak gunung ini, karena pemandangan yang ditawarkan sangat luar biasa. Selain dapat melihat indahnya sunrise, Anda pun dapat melihat gunung-gunung lain yang berada di sekitar gunung ini, yaitu gunung Merapi, Ungaran, Telomoyo, dan juga Sumbing dan Sindoro dari kejauhan.
8. Sungai Progo
Kenapa Anda harus mengunjungi sungai setelah jauh-jauh ke Magelang?
Sungai Progo merupakan sebuah sungai yang mengaliri Jawa Tengah dan Yogyakarta dan menjadi batas alami antara Kabupaten Kulonprogo dengan Kabupaten Sleman dan Bantul.
Sungai yang bersumber dari lereng Gunung Sumbing ini dimanfaatkan sebagai sarana irigasi bagi masyarakat Yogyakarta. Selain itu, Sungai Progo ini pun dimanfaatkan sebagai sarana olahraga rafting (arung jeram) karena mempunyai jeram-jeram yang mendebarkan serta pemandangan di sepanjang sungai yang keren dan menakjubkan.
9. Air Terjun Sekar Langit
Jika Anda pernah mendengar legenda mengenai 7 bidadari kayangan yang turun ke bumi, maka Anda telah sampai pada latar tempat terjadinya legenda tersebut.
Di kisah tersebut, 7 bidadari yang turun dari kayangan mandi di bawah air terjun dan kemudian seorang bidadari yang bernama Nawangwulan kehilangan selendangnya. Ia lantas menetap di bumi dan menikah bersama pria bernama Jaka Tarub.
Air terjun yang berada di Desa Telogorejo, Kecamatan Grabag ini merupakan air terjun yang menawakan arus air yang deras dan besar. Air Terjun Sekar Langit merupakan tetesan mata air yang berasal dari puncak Gunung Telomoyo, gunung yang membatasi antara Kota Salatiga dan Kota Magelang. Meskipun tingginya hanya sekitar 30 meter, namun pesonanya tetap akan membuat Anda terpukau.
Akses ke Air Terjun Sekar Langit ini juga tidak terlalu merepotkan dan cukup mudah. Anda bisa melanjutkan perjalanan dari arah Magelang ataupun dari arah Salatiga. Sesampainya di tempat, Anda akan langsung disambut dengan suara gemuruh air yang jatuh ke bebatuan, serta desiran angin yang lembut dan membuat Anda segar. Selain itu, Anda pun juga akan dimanjakan dengan pemandangan hijau di seliling air terjun tersebut.
10. Kalibening
Sebagai penutup perjalanan Anda di Magelang, tak ada salahnya Anda mencoba untuk berkunjung ke wisata Taman Air Kalibening. Taman Air Sabda Kalibening yang berada di Dusun Kalibening, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang ini telah ramai didatangi oleh masyarakat sekitar meskipun pengerjaannya belum rampung 100%.
Menempati area kurang lebih 2000 meter persegi, salah satu tempat wisata di Magelang ini menjadi kawasan favorit permainan air bagi keluarga. Selain itu, pemandangan Gunung Sumbing yang dapat dilihat dari tempat tersebut seolah menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat setempat. Ada berbagai fasilitas yang tersedia untuk Anda di Taman Air Sabda Kalibening ini untuk Anda, misalnya kolam renang dewasa ukuran olimpiade, kolam renang anak serta sarana outbound. Taman air ini memiliki kurang lebih 27 wahana permainan air.
Selain wahana permainan air, tempat ini pun dilengkapi dengan restoring, meeting room, panggung terbuka, outbound, flying fox dan Club House. Club House sendiri bisa difungsikan sebagai gardu pandang karena dari tempat tersebut pengunjung dapat melihat seluruh kawasan taman air dan pemandangan gagah nan menakjubkan dari Gunung Sumbing.
Selain itu, juga tersedia area golf mini dan juga pantai mini. Untuk dapat masuk ke taman air ini, pengunjung akan dikenakan tarif sebesar Rp15.000 per orang. Yang paling unik dari tempat ini adalah air yang digunakan benar-benar berasal dari mata air Kalibening.
Itulah 10 tempat wisata di Magelang yang wajib Anda kunjungi. Terus lestarikan alam dan budaya Indonesia dengan tidak merusaknya dan turut memperkenalkannya ke dunia luar melalui media sosial Anda.
Selamat menjelajah!
