Ada puluhan lebih tempat wisata di Bali yang sangat indah dan menawan. Siapa yang tak kenal pulau Bali? Pulau yang satu ini adalah primadona wisata di Indonesia karena sudah pasti Bali adalah magnet bagi wisatawan khususnya wisatawan mancanegara.
Hampir sebagian besar wisatawan atau turis asing mengenal Indonesia dari pulau Bali. Jika kita tengok beberapa aplikasi travel mates yang ada, kita akan menemukan bahwa sebagian besar wisatawan yang menuju Indonesia akan menghabiskan waktunya untuk mengunjungi Bali.
Rekomendasi Tempat Wisata di Bali
Selama ini kita sering mendengar keindahan pantai Kuta dan pesona Ubud atau Tanah Lot, tapi tahukah anda ada beberapa objek wisata menarik lainnya yang bisa dikunjungi saat bertandang ke Bali. Berikut sepuluh destinasi wisata di Bali yang direkomendasikan oleh Familinia.com:
1. Paralayang di Bukit Timbis
Bali adalah pulau yang tak henti-hentinya dikunjungi oleh para wisatawan, baik wisatawan dalam negeri maupun wisatawan mancanegara. Tidak hanya terkenal karena objek wisata alamnya, Bali juga terkenal dengan banyaknya objek wisata sport atau olahraga yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah wisata paralayang di bukit timbis.
Wisata Paralayang bukit timbis adalah tempat dimana pengunjung bisa menikmati keindahan alam sekaligus melakukan olahraga dengan menggunakan parasut khusus paralayang. Olahraga paralayang pertama kali di temukan pada tahun 1950-an dan berkembang seiring waktu. Kini wisatawan yang mengunjungi Bali bisa mencoba sensasi menikmati pemandangan dari atas dengan paralayang dan peralatan lainnya seperti hernes, pelindung kepala atau helmet dan lainnya.
Bukit timbis sendiri terletak didaerah pantai Timbis, Desa Kutuh, Kuta, Bali. Pantai ini juga pernah menjadi spot Asian Games pada tahun 2008 yang saat itu diikuti oleh 42 negara dengan 18 cabang pertandingan termasuk paralayang.
2. Tanah Lot
Objek wisata yang satu ini mungkin sering kita lihat difoto yang memperomosikan wisata pulau Bali. Tak heran jika objek ini menjadi ikon wisata Bali karena keunikannya. Tanah lot sebenarnya merupakan sebuah formasi batuan atau tebing yang ada ditepi laut. Diatas formasi batuan tersebut berdiri dua buah pura yang tidak kalah terkenal yakni pura Tanah Lot, satu pura ada diatas batuan besar dan satu lagi ada diatas tebing.
Menurut legenda pura ini dibangun sejak abad kelima belas dan dibangun oleh Dang Hyang Niratha. Siapapun yang datang ke Bali pasti akan menyempatkan datang untuk sekedar menikmati keindahan atau berfoto bersama teman atau keluarga. Objek wisata ini selalu ramai dikunjungi wisatawan khususnya disore hari menjelang petang karena saat itulah wisatawan bisa menikmati keindahan matahari terbenam.
Disekitar area wisata banyak toko yang menjajakan souvenir, khas Bali seperti kaus, pernak-pernik, patung, dan lainnya. Jika ingin menginap diarea Tanah Lot tersedia juga penginapan yang menawarkan kamar-kamar kecil. Untuk mencapai lokasi wisata yang terletak di Desa Beraban, Kecamatan Kediri ini, kita bisa berkendara sejauh 13 KM dari kota Tabanan atau sekitar satu setengah jam dari Bandara Ngurah Rai di Kota Denpasar.
3. Pantai Pasih Uug
Lupakan sejenak pantai kuta atau pantai sanur yang populer, Bali ternyata memiliki surga lain yang tersembunyi dan belum banyak diketahui yakni Pantai Pasih Uug. Pantai yang juga disebut sebagai Broken beach ini terletak di pulau Nusa Penida tepatnya berada didaerah Banjar Sumpang, Desa Bunga Mekar.
Lalu kenapa pantai ini disebut pantai patah atau Broken Beach? Jawabannya adalah karena pantai ini banyak memiliki tebing dan salah satu tebing memiliki lubang dibagian tengahnya. Lubang pada tebing tersebut tingginya sekitar 50 hingga 200 meter sehingga tidak heran pantai ini dijuluki broken beach.
Keindahan pantai ini semakin lengkap dengan air laut yang tenang dan tidak berombak besar seperti pantai lain yang ada di Bali. Panorama yang indah dan suasana yang sunyi akan sangat cocok untuk mereka yang butuh tempat untuk relaksasi atau sejenak menghindarkan diri dari hiruk piku keramaian kota atau sekedar melepas stress.
Memang tidak mudah mencapai tempat ini karena kita harus menyebrang dari Padang Bay menuju pulau Nusa Penida selama 30 hingga 40 menit dengan menggunakan kapal ferry dan untuk mencapai pantai pasih uug sendiri kita masih harus berkendara dengan mobil selama satu setengah jam. Tapi jangan khawatir, kelelahan kita akan terbayar dengan indahnya alam dipantai ini.
4. Pantai Atuh
Selain pantai pasih uug, pulau Nusa Penida di Bali juga punya satu pantai yang tak kalah menarik untuk dikunjungi, pantai Atuh. Pantai ini memang belum banyak dikenal karena kurangnya promosi sehingga pantai ini sepi dari pengunjung. Meskipun demikian, pantai ini layak untuk dikunjungi karena keindahan alamnya dan suasananya yang menenangkan.
Jika mengunjungi Nusa Penida, tidak ada salahnya untuk mengunungi pantai Atuh dipagi hari karena kita bisa menyaksikan secara langsung matahari terbit, tapi jangan kecewa bila tidak bisa melihat matahari terbenam karena pantai Atuh bukanlah tempat yang tepat.
Untuk mencapai pantai ini kita perlu sedikit bersabar dan bersusah payah berjalan kaki melewati tegalan yang berada di Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida , Kabupaten Klungkung, Bali. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa untuk mencapai pulau Nusa Penida kita harus menyebrang dari selatan Bali karena pulau ini terletak terpisah dari daratan utama pulau Bali.
5. Air Terjun Tegenungan
Tidak hanya memiliki hamparan pasir dan laut dengan pemandangan yang indah, Bali juga punya objek wisata air terjun lho! Salah satunya adalah air terjun tegenungan. Air terjun yang indah ini terletak didesa Tegenungan, Kecamatan Sukawati, Gianyar Bali. Objek wisata ini bisa ditempuh dengan menggunakan mobil atau motor dengan jarak sejauh 16 KM dari kota Denpasar.
Air terjun ini memiliki debit air yang cukup deras dengan ketinggian sekitar 5 meter. Untuk mencapai lokai ini kita harus menaiki banyak anak tangga dan disinilah stamina kita akan diuji dan perlu dicatat bahwa air terjun ini tidak bisa dicapai dengan menggunakan kendaraan umum, jadi kita hanya bisa kesana dengan menggunakan kendaraan pribadi.
Sejak menjadi salah satu wisata yang banyak dikunjungi didaerah ubud, fasilitas air terjun tegenungan semakin ditambah jadi kita bisa menemukan tempat makan, toilet, toko dan fasilitas lainnya dengan mudah.
6. Nusa Ceningan Cliff Jump Point
Ingin merasakan sensasi wisata yang berbeda? Anda bisa mencoba melompat dari tebing setinggi 13 meter yang biasa disebut dengan jumping cliff. Wisata yang memicu adrenalin ini terletak di gugus pulau terkecil di Bali yakni Nusa Ceningan.
Ada dua tebing utama yang bisa dijadikan lokasi untuk jump cliff, Blue Lagoon dan juga Mahana point. Dua spot ini adalah lokasi yang cocok dan disebut-sebut sebagai lokasi menyaksikan matahari terbenam atau sunset terbaik di Bali. Lokasi cliff jump ini data dicapai dengan menyebrangi lautan dari pantai Sanur menggunakan speed boat atau public boat selama 30 menit. Meskipun memiliki pemandangan laut yang cantik, jangan coba-coba loncat dari atas tebing dan sebaiknya ketahui terlebih dahulu arus dan kedalaman air karena jika airnya sedang dangkal, meloncat dari atas tebing bisa jadi sangat berbahaya.
Untuk masuk kelokasi wisata ini tidak diperlukan biaya, kita cuma perlu memberi sejumlah uang pada penjaga parkir. Waktu yang tepat untuk berkunjung ke tebing ini adalah sekitar bulan Juni hingga September dimana ombak todak terlalu besar dan air dalam kondisi tenang.
7. Pantai Suluban
Pantai suluban adalah salah satu pantai yang ada di daerah Uluwatu, Kuta Selatan. Kita bisa mengunjungi pantai ini jika merasa bosan dengan karakter pantai dengan pasir putih yang landai. Wisatawan mancanegara lebih mengenal objek wisata ini dengan sebutan Blue Point Uluwatu.
Hal ini dikarenakan diatas pantai tersebut berdiri hotel Blue Point, sehingga agar lebih mudah diingat pantai suluban disebut dengan nama yang sama. Daya tarik pantai ini terletak pada tebing dan batuan yang ada disekitar pantai dan juga ombaknya yang cocok untuk para peselancar atau penggemar olahraga surfing.
Untuk mencapai lokasi bibir pantai, wisatawan harus berjalan sejauh 200 meter dari area parkir dan menuruni anak tangga yang telah disediakan dan setelah itu berjalan melewati dua buah tebing yang tertutup dan menyerupai lorong. Setelah melewati lorong tebing tersebut, kita akan disambut hamparan pasir putih dan laut yang indah.
8. Pantai Suwehan
Pantai Suwehan yang terletak di pulau Nusa Penida adalah salah satu pantai indah yang masih tersembunyi dan belum banyak dikunjungi oleh wisatawan. Lagi-lagi karena lokasi yang masih sulit diakses dan kurangnya promosi. Meskipun demikian tetap saja pantai ini layak dkunjungi karena daya tariknya yang memukau.
Pantai ini dapat dicapai dengan berjalan kaki menyusuri jalanan alami dan saat berjalan menuju lokasi, wisatawan juga akan melewati candi dan pura. Setelah sampai dipantai, kita dapat menyaksikan keindahan alam pantai dan juga air laut yang bening. Siapapun yang berkunjung kepantai ini akan merasa seperti berada dipulau terpencil dan jauh dari peradaban.
9. Desa Pinggan Kintamani
Jika sebagian besar objek tempat wisata di Bali adalah pantai, lain halnya dengan objek wisata yang satu ini. Terletak di daerah Kintamani, desa ini menawarkan pemandangan menarik yakni kabut yang menutupi desa dan pegunungan yang ada disekitarnya. Kawasan kintamani memang terkenal akan wisata pegunungan dan air panasnya khususnya didaerah Gunung Batur, jadi jika mengunjungi daerah ini sebaiknya siapkan pakaian hangat karena daerah ini berhawa dingin.
Jika ingin menyaksikan kabut dan matahari terbit, sebaiknya datanglah saat pagi hari atau wisatawan bisa menginap di desa ini pada malam sebelumnya. Untuk mencapai desa ini kita bisa mengendarai mobil atau kendaraan bermotor lainnya selama kurang lebih dua setengah jam dari Kuta, Bali.
Pemandangan alam yang asri dan air terjun yang ada didesa ini akan sangat cocok dijadikan background berfoto, khususnya mereka yang ingin melakukan sesi prewedding. Untuk memasuki desa ini kita tidak perlu membayar karena desa ini bisa dikunjungi secara gratis. Asyik bukan?
10. Puncak Gunung Agung
Bagi wisatawan yang hobi mendaki gunung, puncak gunung Agung di Bali adalah salah satu puncak gunung yang layak untuk ditaklukkan. Gunung yang dikeramatkan oleh masyarakat Bali ini terletak di kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali dengan ketinggian 3. 031 meter diatas permukaan air laut. Konon masyarakat Bali percaya bahwa gunung Agung adalah tempat tinggal para Dewa.
Dilereng gunung Agung juga berdiri salah satu pura yang terkenal di Bali yakni Pura Besakih. Saat mendaki gunung Agung sebaiknya ditemani oleh pemandu karena masih banyak hutan dengan jalan yang membingungkan bagi pendaki dan para pendaki juga harus menaati segala peraturan yang ada. Siapkan fisik dan mental sebelum mendaki terutama air minum karena digunung ini tidak terdapat sumber air.
Pastinya kesepuluh tempat wisata di Bali yang telah disebutkan diatas bisa jadi referensi saat mengunjungi Bali dan jangan lupa selalu persiapkan perjalanan dengan matang untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan saat berwisata.
