Alasan Giring Ganesha Mantap Nyapres 2024, Ternyata Terinspirasi dari Jokowi

Beberapa waktu lalu, Giring Ganesha bikin heboh masyarakat karena menyalonkan diri sebagai Presiden alias nyapres 2024. Ada yang menyambut baik niat tersebut tetapi sebagian lain justru menganggap aksi Nyapres Giring tidak serius.

Wajar, karena usia mantan personel Nidji dalam dunia politik masih seumur jagung. Namun, Giring nampaknya benar-benar serius ingin terjun langsung sebagai kepala negara. Serangkaian cara dilakukan, mulai dari membuat baliho “Giring for president 2024” di beberapa sudut kota Jakarta hingga membuat video mengenai alasan kuatnya mencalonkan diri sebagai Presiden RI.

Alasan Giring Nyapres

Seperti anak muda lainnya, Giring Ganesha awalnya skeptis terhadap politik. Momentum reformasi 1998 membuat kehidupan keluarganya dan jutaan rakyat Indonesia menjadi getir. Saat itu, ia merasa bahwa politik membut rakyat susah.

Namun puluhan tahun kemudian, Giring merasakan perubahan baik di lingkungan rumahnya. Jika biasanya kediamannya menjadi langganan banjir, pada 2015 saat Jakarta dipimpin Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, dia dan tetangganya merasa aneh karena untuk pertama kalinya, lingkungan rumahnya tak mengalami banjir.

“Sejak itu saya mulai perhatikan banyak yang berubah. Ada pasukan oranye yang selalu membersihkan sampah. Ada juga pasukan biru yang aktif membersihkan sungai,” kenang Giring.

Tak hanya masalah banjir yang teratasi, masalah transportasi di Jakarta pun perlahan membaik.

“Kota semakin modern. Warga bisa sampaikan keluhan jalanan rusak, mati listrik hingga sampah yang menumpuk via aplikasi. Ide transportasi bawah tanah (di Jakarta) itu ide gila (menurut saya), tetapi ternyata itu bisa. Kita punya MRT (Mass Rapid Transit) sekarang. Di sini saya berpendapat kalau politik jatuh di orang yang tepat maka bisa bermanfaat,” paparnya.

Pilihan Generasi Muda

Giring menyadari bahwa banyak generasi muda yang masih apatis bahkan benci terhadap politik sama sepertinya dulu. Namun ia mengajak generasi muda berpikir mendalam bahwa banyak keputusan penting negara yang merupakan hasil dari sistem politik.

“Kita boleh benci politik. Suka enggak suka, banyak keputusan penting di (sekitar) kita yang diambil dari sistem politik. Contoh, kepastian hokum membuat dunia bisnis bisa tumbuh dengan baik hingga memudahkan masyarakat mencari kerja. Nah, kepastian hUkum ditentukan siapa? Ya (oleh) sistem politik,” terang mantan vokalis Nidji yang punya gaya khas tersebut.

Oleh karena, ada dua pilihan pada generais muda Indonesia saat ini.

“Bagi saya dan jutaan anak muda (Indonesia) lainnya ada dua pilihan. Diam dan melihat orang lain menentukan arah masa depan (mereka) atau turun dan terlibat menentukan masa depan kita sendiri. (Maka) saya memilih untuk turun dan terlibat,” pungkasnya.

Wah, nampaknya Giring Ganesha benar-benar serius untuk Nyapres di tahun 2024 mendatang ya!

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini