Inilah 10 Tempat Wisata di Dieng Wonosobo yang Menakjubkan. Sudah Pernah Kesini?

Beberapa tahun terakhir ini, backpacking menjadi salah satu kegiatan yang sering dilakukan kawula muda untuk mengisi waktu luang mereka. Menurut Wikipedia sendiri, backpacking diartikan sebagai salah satu bentuk/kegiatan travelling dengan low cost/low budget, atau istilahnya modal nekat.

Meskipun begitu, bukan berarti yang mampu melakukan backpacking hanya para muda-mudi, namun semua orang pun bisa melakukannya. Apabila Anda merasa jenuh, namun keadaan kanton Anda sedang tidak mendukung, Anda pun dapat mencoba untuk melakukan backpacking.

Rekomendasi Tempat Wisata di Dieng, Wonosobo

Kegiatan backpacking pun bisa menjadi sangat menyenangkan jika Anda bersama 1 atau 2 orang teman Anda yang lain. Anda bisa mencoba petualangan baru bersama dengan mereka, tanpa takut tersesat sendirian. Jika Anda sedang merencanakan kegiatan ini, ada baiknya Anda mengunjungi Dieng di Wonosobo, Jawa Tengah. Berikut adalah 10 tempat wisata di Dieng, Wonosobo.

1. Batu Ratapan Angin

Batu Ratapan Angin
Foto: @fauziahsudano on Instagram

Bosan dengan wisata pantai dan ingin mencoba menghirup udara segar khas pegunungan? Batu Ratapan Angin bisa menjadi tempat yang sesuai untuk memenuhi keinginan Anda. Batu Ratapan Angin merupakan dua buah batu besar yang berdampingan diatas bukit di area Telaga Warna Dieng. Jika Anda mendatangi tempat ini, Anda akan disambut dengan angina semilir yang sejuk dan udara yang segar untuk mengisi paru-paru Anda.

Dari atas Batu Ratapan Angin ini, Anda dapat melihat pemandangan Telaga Warna Dieng yang indah dan memanjakan mata. Untuk mendapatkan pemandangan yang paling sempurna, ada baiknya Anda mendatangi tempat ini saat matahari terbit, karena air Telaga Warna akan menghasilkan permukaan warna yang menakjubkan akibat membiaskan sinar matahari.

Untuk mencapai Batu Ratapan Angin ini, Anda cukup menuju ke Desa Dieng Wetan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Lalu mengikuti jalur kanan dan memarkirkan kendaraan di Dieng Plateau Theater. Dari parkiran ini, Anda akan mendapatin papan penunjuk jalan. Jarak dari Dieng Plateu Theater menuju Batu ratapan Angin hanya sekitar 50 meter dan Anda cukup membayar Rp10.000 untuk karcis masuk di pos penjagaan Batu Ratapan Angin.

Setelah mencapai pos penjagaan, Anda harus melewati jalan yang berbatu dan cukup berdebu. Jarak tempuh dari pos penjagaan sampai Batu Ratapan Angin sekitar 100 meter. Sesampainya disana, Anda akan disuguhi pemandangan paling menakjubkan. Selain menikmati semilir angin dan pemandangan yang memanjakan mata, Anda pun dapat menikmati wahana pemacu adrenalin yang ada disana. Salah satunya yaitu Flying Fox dan Jembatan Merah Putih, cukup dengan membayar Rp20.000, Anda dapat menguji seberapa besar adrenalin Anda.

2. Telaga Pengilon

Telaga Pengilon
Foto: @lailadewi048 on Instagram

Tak jauh dari Batu Ratapan Angin, Anda dapat mengunjungi Telaga Pengilon yang masih berada di satu kawasan yang sama, yaitu Dataran Tinggi Dieng atau Dieng Plateau.Telaga Pengilon berasal dari bahasa Jawa (ngilo = cermin) disangkut pautkan dengan sebuah mitos yang apabila seorang berhati baik bercermin disana, maka parasnya akan terlihat tampan/cantik, begitu pun sebaliknya.

Lepas dari segala mitos yang ada, pemandangan di Telaga Pengilon cukup untuk memanjakan mata Anda. Dengan airnya yang cukup bening, Anda dapat melihat warna yang indah terpancar dari permukaan air Telaga Pengilon ini. Selain itu, Telaga Pengilon ini dikelilingi bukit dengan banyak pohon akasia. Udaranya yang cukup segar biasanya membuat para pendaki yang pulang dari Gunung Prau atau Gunung Sikunir berhenti dan beristirahat di tempat ini untuk mendirikan tenda ataupun sekedar menikmati pemandangan.

Lokasi Telaga Pengilon ini cukup tersembunyi, untuk mencapainya Anda bisa mencapainya melewati jalur Desa Jojogan yang menanjak atau jalur pintu masuk Telaga Warna Dieng. Jarak tempuhnya masing-masing jalur itu pun sama, yaitu sekitar 30 menit.

3. Bukit Sikunir

Bukit Sikunir
Foto: @rianto1796 on Instagram

Masih berada di satu kawasan yang sama, yaitu Dataran Tinggi Dieng atau Dieng Plateau, kunjungan Anda akan kurang lengkap jika tidak mengunjungi Bukit Sikunir. Bukit yang terletak di sebelah Timur Desa Sembungan ini berada pada ketinggian 2.263 mdpl. Untuk mencapai bukit ini, Anda harus berada di Desa Sembungan sebagai titik start yang biasanya digunakan para wisatawan. Pendakian ke Bukit Sikunir dari Desa Sembungan membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit.

Meskipun Anda harus melakukan pendakian yang cukup menguras tenaga, sesampainya di Bukit Sikunir Anda akan disuguhi pemandangan menakjubkan dari sekelilingnya. Dari puncak Bukit Sikunir, Anda dapat melihat jajaran gunung-gunung tinggi di Jawa, diantaranya Gung Sindoro yang berdampingan dengan Gunung Kembang dan Gunung Sumbing. Selain itu juga terlihat Gunung Merbabu, Gunung Merapi dan Gunung Ungaran.

Selain pemandangan megah dan gagah dari gunung-gunung di sekitarnya, Anda pun akan disuguhi pemandangan cantik nan menawan dari Telaga Cebong yang berada di kaki Bukit Sikunir. Air Telaga Cebong yang jernih akan memukau Anda yang mengamatinya dari puncak Bukit Sikunir.

Untuk mendapatkan pemandangan yang lebih menakjubkan lagi, ada baiknya Anda datang sebelum matahari terbit dan menikmati Golden Sunrise disana yang diakui sebagai Golden Sunrise terbaik se-Asia Tenggara. Cahaya fajarnya yang berwarna kuning keemasan, sekalipun menyilaukan, namun cukup layak untuk diabadikan.

4. Telaga Warna

Tempat wisata di Dieng Wonosobo
Foto: @adiiinnda on Instagram

Masih di kawasan Dataran Tinggi Dieng atau Dieng Plateau, kunjungan Anda tidak akan lengkap tanpa mengunjungi Telaga Warna yang disebut-sebut menjadi landmark Kota Dieng Wonosobo. Nama Telaga Warna diperoleh karena adanya perubahan warna yang terjadi di tempat ini.

Warna yang dominan muncul biasanya adalah warna hijau, putih kekuningan, serta warna biru laut. Menurut mitos, kejadian ini dikarenakan cincin seorang bangsawan jatuh ke dalamnya. Namun secara ilmiah, hal ini terjadi karena kandungan belerangnya, sehingga apabila terkena bias cahaya matahari, warna di dalam telaga ini akan berubah.

Telaga Warna ini dikelilingi dengan pepohonan dan sejauh mata memandang, Anda akan menemukan ketenangan dari warna-warna hijau di sekelilingnya. Udaranya pun cukup bersih dan segar, cocok bagi Anda yang hidup di perkotaan dengan udara yang kotor. Untuk mencapai Telaga Warna ini, Anda perlu masuk ke wilayah Dataran Tinggi Dieng dan mengambil jalur kiri dari pertigaan. Telaga Warna berjarak sejauh 800 meter dari pertigaan tersebut. Jika Anda tidak ingin berjalan kaki, Anda dapat menggunakan layanan ojek yang berada di pertigaan tersebut.

5. Kawah Sikidang

Kawah Sikidang
Foto: @adiprasetyoad on Instagram

Kawah Sikidang tentunya merupakan salah satu objek wisata di Dieng yang tidak boleh Anda lewatkan pula. Kawah ini merupakan kawah yang berada di tanah datar, sehingga memungkinkan pengunjung untuk dapat melihat dengan jelas letupan-letupan di permukaan kawah dan gas-gas yang keluar dari dalam tanah. Di sekitar Kawah Sikidang ini Anda akan mendapati pemandangan yang gersang dan putih akibat aktivitas kawah.

Selain itu, Anda pun akan menemukan beberapa lubang bekas kawah di berbagai titik. Hal ini dikarenakan selama 4 tahun sekali, kolam kawah akan berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Inilah alasan kenapa kawah ini disebut sebagai Kawah Kidang (dalam bahasa Jawa kuno, kidang = kijang).

Sementara itu, untuk menjaga keamanan Anda, ada baiknya Anda selalu berhati-hati dan selalu menggunakan masker selama berada disana. Hal ini dikarenakan Kawah Sikidang mengeluarkan gas dengan kandungan belerang yang tinggi dan cukup beracun apabila dihirup terlalu lama.

Selain pemandangan gersang di sekitar kawah tersebut, Anda pun akan menemukan pemandangan anak-anak kecil berambut gimbal disana. Menurut mitos, rambut gimbal pada anak-anak itu harus dipertahankan sampai usia mereka 8 tahun atau sampai mereka menginginkan rambut mereka dipotong.

6. Bukit Sidengkeng

Bukit Sidengkeng
Foto: @damarjs on Instagram

Dataran Tinggi Dieng atau Dieng Plateau seolah tidak pernah habis menawarkan pesonanya. Bukit Sidengkeng ini cocok untuk Anda yang suka mengunggah foto liburan ke media sosial karena panorama alamnya yang masih asri dan menawan.

Bukit Sidengkeng masuk ke dalam wilayah Desa Dieng Wetan, Kabupaten Wonosobo. Dari Dieng menuju Telaga Warna, Anda akan melihat gapura kecil di sebelah kiri jalan bertuliskan Wana Wisata Petak 9, itulah start point Anda untuk mendaki Bukit Sidengkeng.

Dengan berjalan kaki santai selama 20 menit, Anda akan mencapai bukit yang indah dengan pemandangan Telaga Warna dan Telaga Pengilon dari atas sana. Tentu saja tempat ini menjadi spot foto paling baik dan diincar oleh fotografer-fotografer ataupun pelancong biasa. Terlebih apabila cuaca cerah, Anda pun akan melihat Gunung Sindoro sebagai latar belakang kedua telaga ini. Sangat menarik untuk dikunjungi bukan?

7. Dieng Plateau Theater

Dieng Plateau Theater
Foto: @exvenesia on Instagram

Sebelum memulai perjalanan ke tempat-tempat cantik nan menawan di Dataran Tinggi Dieng atau Dieng Plateau, sebaiknya Anda mengunjungi Dieng Plateau Theater. Dieng Plateau Theater merupakan tempat yang diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2006 silam.

Hanya dengan membayar tiket yang tidak sampai Rp10.000, Anda sudah bisa menikmati film pendek berdurasi 30 menit yang menayangkan berbagai panorama alam di Dataran Tinggi Dieng.

Meskipun begitu, Dieng Plateau Theater ini terletak di tempat yang agak jauh, sehingga pengunjung harus melewati beberapa objek wisata seperti Kompleks Candi Arjuna, Telaga Pengilon dan Telaga Warna terlebih dahulu sebelum akhirnya mencapai tempat ini.

8. Telaga Menjer

Telaga Menjer
Foto: @enureta_ on Instagram

Berkunjung ke Dieng, Wonosobo, tak lengkap rasanya jika tidak mengunjungi Telaga Menjer. Telaga Menjer yang berada di Desa Maron, Kecamatan Garung ini merupakan telaga terbesar dengan luas sekitar 70 hektar dan kedalaman mencapai 60 meter, serta berada di ketinggian 1300 mdpl di bawah Gunung Sikuldi.

Telaga Menjer terbentuk akibat letusan vulkanik dari Gunung Pakuwaja. Karena airnya yang berlimpah, Telaga Menjer ini dimanfaatkan sebagai PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) sejak tahun 1982 hingga sekarang.

Meskipun begitu, Telaga Menjer ini cukup menarik minat wisatawan karena udaranya yang bersih dan pemandangannya yang asri. Selain itu, fasilitas yang tersedia di tempat itupun cukup memadai. Pengunjung juga bisa mencoba memancing ikan di telaga menggunakan perahu bambu dan alat pancing yang disediakan oleh penduduk sekitar.

9. Candi Arjuna

Candi Arjuna
Foto: @frhcndkns on Instagram

Jika Anda ingin mencari pengalaman baru dalam berpetualang, Candi Arjuna mungkin bisa menjadi tempat yang tepat untuk Anda. Candi Arjuna ini merupakan peninggalan kerajaan Hindu yang berada di Kompleks Percandian Arjuna. Di Kompleks Percandian Arjuna sendiri terdapat candi-candi lain yaitu Candi Semar, Candi Srikandi, Candi Puntadewa dan Candi Sembrada.

Candi Arjuna terletak di bagian paling utara dari kompleks dan berhadapan dengan Candi Semar karena candi ini merupakan candi perwara atau candi pelengkap dari Candi Arjuna.

Meskipun lingkungannya yang cenderung gersang, pemandangan jajaran candi ini cukup mampu untuk membuat Anda terpukau karena merupakan peninggalan sejarah sejak awal abad IX Masehi.

10. Gunung Prau

Gunung Prau
Foto: @chi_echi on Instagram

Jika Anda menyukai kegiatan mendaki, maka Gunung Prau bisa menjadi sasaran pendakian Anda selanjutnya ketika Anda menginjakkan kaki di Dieng Wonosobo. Keindahan alam Gunung Prau sudah tidak dapat diragukan lagi, berbagai pepohonan yang rindang dan juga bunga-bunga liar akan Anda jumpai tumbuh di sekitar track pendakian Anda.

Gunung Prau menjadi tapal batas antara tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Batang, Kabupaten Kendal dan Kabupaten Wonosobo. Puncak dari gunung ini merupakan padang rumput luas yang membentang dari barat ke timur. Meskipun begitu, sejauh ini pendaki hanya mencapai camping ground, tidak sampai ke puncak tertinggi.

Apabila Anda berada di Gunung Prau ini pada musim kemarau, pada suhu terendah, Anda dapat menemukan kristal-kristal es yang jatuh di tanah pada pagi hari. Apabila cuaca sedang cerah, Anda pun juga dapat melihat lima gunung, yaitu Gunung Sindoro, Gunung Sumbing, Gunung Merapi, Gunung Merbabu dan Gunung Lawu yang berada di bagian timur, dan di bagian barat terdapat Gunung Slamet.

Itulah 10 tempat wisata di Dieng Wonosobo yang bisa Anda jadikan referensi jika mempunyai planning berkunjung kesana . Hal yang paling penting untuk disiapkan sebelum backpacking tentu saja adalah diri Anda sendiri, karena tanpa keadaan fisik dan mental yang kuat, semudah apapun medan yang Anda tempuh, Anda tidak akan pernah berhasil melaluinya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini