Ada puluhan lebih tempat wisata di Jogja yang sangat menarik. Jogja atau Daerah Istimewa Yogyakarta, kota dengan pesona budaya yang kental adalah salah satu destinasi wisata di Indonesia yang tidak hanya terkenal didalam negeri melainkan juga di mancanegara. Yogyakarta yang merupakan kota pendidikan juga dikenal sebagai salah satu primadona wisata alam sekaligus wisata budaya.
Banyak objek wisata menarik yang bisa dikunjungi dikota gudeg ini dan tentunya liburan di kota ini akan memberikan kenangan yang akan diingat setiap saat. Mungkin jika bertandang ke kota Yogyakarta kita sering merasa jenuh dengan objek wisata yang itu-itu saja, padahal ada banyak objek wisata menarik lainnya yang bisa dikunjungi.
Rekomendasi Tempat Wisata di Jogja
Mau tahu apa saja tempat wisata di Jogja yang sayang jika dilewatkan? Simak daftar lengkapnya dibawah ini:
1. De Mata Trick Eye Museum
De Mata Trick Eye Museum bisa jadi alternatif wisata baru yang unik bagi wisatawan yang ingin berlibur di Yogyakarta. Museum ini adalah salah satu museum tiga dimensi di Indonesia seperti halnya museum tiga dimensi yang ada di Bali, bedanya museum ini sangat kental akan budaya Jawa meskipun dirancang dengan desain yang modern.
De Mata Trick Eye museum masih satu gedung dengan museum De Arca atau museum patung lilin yang mirip dengan museum lilin terkenal Maddam Tussaud, yakni berada dalam gedung XT Square, Yogyakarta. Museum ini buka setiap hari dari pukul 10 pagi hingga pukul 10 malam. Didalam museum ini tentunya kita bisa melihat hasil seni yang unik dan juga banyak terdapat background menarik yang bisa dijadikan latar berfoto bersama teman atau keluarga.
2. Wisata Alam Kalibiru
Jika berkunjung ke Yogyakarta, objek wisata yang cukup populer ini wajib dikunjungi. Objek wisata Kalibiru sendiri adalah sebuah hutan wisata yang cantik dan menawan, terletak di perbukitan Menoreh dengan ketinggian sekitar 450 meter diatas permukaan air laut. Lokasi hutan kalibiru terletak didaerah Kalianget, Kulon Progo Yogyakarta tepatnya di desa Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo atau berjarak 40 KM dari pusat kota Yogyakarta.
Semakin banyaknya pengunjung diobjek wisata ini membuat pengelola wisata mengembangkan berbagai fasilitas termasuk fasilitas toilet atau MCK, penginapan yang berupa homestay, Camping ground, aktifitas outbond, kios makanan dan lain sebagainya. Satu spot yang tidak boleh dilewatkan jika mengunjungi kalibiru adalah sebuah menara pandang yang ada diatas sebuah pohon besar. Dari sini kita bisa melihat keindahan alam hutan Kalibiru sekaligus mengabadikannya dalam foto.
3. Puncak Kosakora
Satu lagi spot foto yang harus dikunjungi oleh para penggila selfie yang berkunjung didaerah Yogyakarta, Puncak Kosakora. Ya, puncak ini sebenarnya adalah bukit yang ada dideretan pegunungan Sewu dan berada didaerah Gunung Kidul, Yogyakarta.
Perlu perjuangan yang cukup besar untuk mencapai puncak kosakora dikarenakan setelah berkendara sejauh 2 jam dari pusat kota kearah timur Yogyakarta tepatnya didaerah Gunung kidul, pengunjung masih harus berjalan kaki sejauh 2 kilometer menaiki anak tangga yang tersusun dari batuan karst. Diatas puncak kosakara, kita bisa menjumpai sebuah padang rumput yang luas dengan pemandangan eksotis deretan pantai laut selatan seperti pantai Drini, pantai watukodok, pantai ngrumput dan pantai lain yang tak kalah cantik.
Siapapun yang datang ketempat ini pasti akan terpukau dengan keindahannya. Jika ingin menginap dan menikmati suasana puncak kosakora dimalam hari, kita bisa menyewa tenda yang sudah disediakan dengan membayar sejumlah harga yang tidak terlalu menguras kantung.
4. Kebun Buah Mangunan
Kawasan kebun buah Mangunan sering disebut-sebut sebagai negeri diatas awan Bantul. Tidak heran, karena kebun buah yang berada diatas bukit dikawasan Imogiri Bantul ini punya pemandangan luar biasa.
Jika berkunjung didaerah ini saat pagi hari terutama sebelum pukul 6 pagi, pengunjung bisa menyaksikan kabut dan awan yang menyelimuti perbukitan serta pedesaan dan kelok sungai yang sangat eksotis.
Sesuai namanya, di kebun buah yang terletak di desa Mangunan, kecamatan Dlingo ini kita juga bisa melihat berbagai jenis pohon buah terutama belimbing, mangga, durian dan sebagainya, tapi jangan salah, pengunjung tidak bisa memetik sendiri buah-buahan yang ada dikebun. Jika ingin menikmati buah hasil perkebunan, pengunjung bisa membelinya digerai yang sudah disediakan.
5. Pantai Nglambor
Pastinya kita tidak menyangka jika Yogyakarta juga punya tempat wisata laut dimana kita bisa melakukan aktifitas snorkeling atau menyelam. Tidak seperti pantai lain yang berbatasan langsung dengan samudra Hindia yang umumnya berombak besar, pantai Nglambor memiliki aliran air yang tenang. Diapit oleh dua bukit, pantai ini terlihat menyerupai sebuah teluk.
Karena airnya tenang, pengunjung bisa berenang sekaligus bermain sembari bersnorkeling ria melihat biota laut dan terumbu karang yang ada didalamnya. Selain panorama pantainya yang indah, didekat teluk pantai Nglambor terdapat dua pulau yang bentuknya menyerupai kura-kura. Dua pulau kecil tersebut berfungsi untuk menahan ombak dilautan, jadi sekarang pasti sudah tahu kenapa pantai ini memiliki air laut dengan suasana yang tenang.
Jika berkunjung dan ingin snorkeling di pantai yang terletak di desa Purwodadi, kecamatan Tepus, Gunungkidul ini sebaiknya jangan lupa membawa peralatan snorkeling dan pengaman.
6. Candi Prambanan
Ada banyak candi yang bisa dikunjungi di Yogyakarta tapi candi Prambanan adalah candi yang wajib dikunjungi karena candi ini adalah ikon kota Yogyakarta sekaligus situs warisan dunia Unesco. Sejarah dan keindahan candi prambanan banyak menarik perhatian wisatawan baik didalam negeri maupun wisatawan mancanegara.
Kompleks candi Hindu terbesar di dunia ini disebut-sebut sebagai candi hindu yang paling indah arsitekturnya. Candi ini dibangun pada abad ke sepuluh atau dimasa pemerintahan dua raja yakni Rakai Pikatan dan Rakai Balitung. Masyarakat Indonesia pastinya sudah mengenal legenda Roro Jongrang dan Bandung Bondowoso yang dianggap sebagai orang yang membangun candi ini sehingga candi prambanan juga disebut sebagai candi Roro Jongrang.
Didalam komplek prambanan ada beberapa buah candi yang bisa ditemukan, dan terdapat tiga candi utama didalamnya yakni candi Wisnu, Brahma dan Siwa yang merupakan tiga Dewa utama dalam agama Hindu yang dikenal dengan sebutan trimurti. Candi yang berlokasi didaerah Sleman, Yogyakarta ini buka setiap hari mulai pukul 06.00 hingga pukul 17.00.
7. Pantai Ngandong
Banyak pantai cantik yang bisa kita temui di Yogyakarta dan Gunungkidul adalah daerah yang memiliki banyak pantai menawan. Tidak seperti namanya, daerah Gunungkidul justru punya banyak pantai menarik, salah satunya adalah pantai Ngandong. Pantai ini memang belum terkenal seperti pantai lain di Yogyakarta tapi keindahan pantai ini sangat sayang untuk dilewatkan.
Pesona pantai Ngandong yang sedang naik daun memang bisa menarik hati wisatawan terutama keindahan laut dan pasir putihnya. Untuk mencapai lokasi pantai Ngandong, kita bisa menempuh perjalanan selama dua setengah jam dari pusat kota Yogyakarta menuju pantai Sundak, yang juga berlokasi di desa Sidoarjo, Kecamatan Tepus, Gunung Kidul.
Setelah sampai ke pantai Sundak, kita hanya perlu berjalan kaki menuju pantai yang satu ini. Sesampainya dipantai Ngandong, jangan lewatkan kesempatan untuk mengabadikan keindahan alamnya lewat jepretan foto. Tertarik untuk mengunjunginya?
8. Hutan Pinus Nganjir
Media sosial memang berpengaruh terhadap dunia wisata, contohnya popularitas Hutan Pinus Nganjir yang melejit sejak banyaknya netizen yang membicarakan objek wisata alam ini beberapa sosial media seperti instagram dan facebook. Hutan pinus Nganjir terletak di desa Muntuk, Kecamatan Dlingo Kabupaten Bantul Yogyakarta.
Hutan ini sebenarnya merupakan wilayah yang dilindungi oleh dinas kehutanan setempat namun sejak maraknya pemberitaan di sosial media, pengunjung hutan ini semakin banyak. Sebagian besar pengunjung yang datang memang ingin menikmati udara segar dan keindahan hutan sembari mengambil foto panorama hutan pinus tersebut.
Di bagian barat hutan ini juga dibangun sebuah deretan tempat duduk dan panggung yang menyerupai panggung teater yang menjadi viral seelah pemberitaan netizen. Bermacam fasilitas juga bisa ditemui diarea hutan seperti mushalla, MCK, dan beberapa warung yang menjual makanan.
Jadi tunggu apalagi, tidak ada salahnya mengunjungi hutan ini jika kita melewati kawasan Bantul. Sebelum masuk ke area hutan sebaiknya gunakan lotion anti nyamuk karena pastinya Anda tidak mau jika wisata terganggu gigitan nyamuk?
9. Gua Pindul
Gua Pindul atau Pindul Cave adalah salah satu objek wisata yang cukup menantang untuk dikunjungi. Gua ini terletak di Desa Bejiharjo, kecamatan karangmojo kabupaten Gunungkidul. Kata pindul sendiri berasal dari kata pipi kebendul yang berarti pipi terbentur, sesuai dengan legenda yang menceritakan seorang pemuda yang terbentur pipinya digua ini saat sedang mencari ayahnya.
Yang menjadi daya tarik gua ini adalah keindahan gua bawah tanah serta aliran sungai yang melewati gua tersebut. Pengunjung bisa menyusuri gua dengan menggunakan ban besar atau yang dikenal dengan sebutan cave tubing.
Panjang gua ini diperkirakan sekitar 350 meter dengan lebar 5 meter dan tinggi gua 4 meter diatas permukaan air. Untuk menyusuri gua pindul dibutuhkan waktu kurang lebih satu jam dengan menggunakan tubing.
10. Telaga Biru Ngreneng
Yogyakarta memang tidak ada habisnya soal wisata alam khususnya daerah Gunungkidul. Banyak objek wisata alam yang juga layak dikunjungi saat berkunjung ke Gunungkidul terutama objek wisata Telaga Biru Ngreneng. Telaga atau mata air sri mulih yang terletak di desa Ngeposari, kecamatan Semenu ini memiliki air jernih yang nampak berwarna hijau kebiru-biruan cerah sehingga dinamakan telaga biru Ngreneng.
Uniknya telaga ini biasa dijadikan tempat pemandian alami oleh masyarakat sekitar ini berada ditengah bentukan ngarai atau batuan karst yang mengelilinginya. Dari atas tebing atau ngarai, kolam ini akan nampak sangat indah sehingga membuat pengunjung ingin terburu-buru menuruni anak tangga menuju kolam. Wisatawan yang datang berkunjung khususnya para pemuda betah berlama-lama berendam dikolam yang airnya berasal dari gua yang berada dekat dengan telaga yang dikenal dengan nama Gua Bribin.
Meskipun hanya memiliki kedalaman dua meter, siapapun yang berendam atau mandi dikolam ini tetap berhati-hati. Untuk sampai ke lokasi, pengunjung bisa melalui jalan menuju Wonosari dari kota Yogyakarta dan kemudian beralih ke arah timur menuju Kecamatan Semenu.
Setelah mengetahui tempat wisata di Jogja yang telah disebutkan diatas, pastinya Anda tidak bingung lagi mencari destinasi wisata yang menarik di Kota Yogyakarta. Ada baiknya jika kirta bisa menjaga sopan santun dan etika ketika berkunjung ke kota ini karena selain budayanya yang kental, kota ini juga dikenal sebagai kota yang ramah dan masyarakatnya memegang teguh norma kesopanan.