Nama Budi Hartono, salah satu orang terkaya RI mendadak viral karena surat tolak PSBB total di Jakarta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebar di media sosial. Adalah Peter Frans Gontha yang menyebarkan isi surat penolakan yang dibuat oleh Bos Djarum tersebut.
Surat Budi Hartono
Beberapa waktu lalu, Peter Frans Gontha menyebarkan isi surat Budi Hartono kepada Presiden RI, Jokowi terkait PSBB Total yang diterapkan di Jakarta. Menurut budi Hartono, keputusan memberlakukan PSBB total bukan jalan keluar yang tepat.
Baca Juga: Jakarta PSBB Total, Anies Baswedan Siapkan Bansos untuk Warga DKI
“Menurut kami, keputusan untuk memberlakukan PSBB (total seperti pada masa awal pandemi bulan Maret 2020) kembali itu tidak tepat. Hal ini disebabkan PSBB (yang telah diterapkan sebelumnya) terbukti tidak efektif di dalam menurunkan tingkat pertumbuhan infeksi di Jakarta,” isi surat yang ditulis saudara Bambang Hartanto tersebut.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menerapkan kembali PSBB total dengan berbagai alasan mulai dari tingginya angka pertumbuhan kasus infeksi baru hingga kapasitas rumah sakit yang dikhawatirkan penuh dan tidak bisa menampung pasien COVID-19.
Kendati demikian, Budi Hartono berpikir bahwa dengan atau tanpa adanya PSBB total, kapasitas rumah sakit penanganan COVID-19 di Jakarta akan tetap penuh. Oleh karenanya, Budi Hartono memberikan saran dan contoh tempat isolasi mandiri darurat yang diterapkan di negara tetangga. Singapura membuat Port Singapore yang merupakan container isolasi ber-AC untuk mengantisipasi lonjakan kasus yang perlu mendapatkan penanganan medis. Menurutnya, fasilitas isolasi mandiri darurat ini isa dibangun dalam waktu singkat.
“Kapasitas Rumah Sakit di DKI Jakarta tetap akan mencapai maksimum kapasitas dengan atau tidak diberlakuakn PSBB lagi. Inilah sebabnya seharusnya Pemerintah Daerah/Pemerintah Pusat terus menyiapkan tempat isolasi mandiri guna menangani lonjakan kasus (pasien positif COVID-19)” pendapat pemilik bank BCA ini.
Kebenaran Surat Budi Hartono
Namun kebenaran surat Budi Hartono yang disebarkan oleh mantan Dubes RI untuk Polandia, Peter F Gontha dipertanyakan sejumlah pihak. Peter akhirnya menunjukan cuplikan pesat Whatsapp yang mengesankan kebenaran surat tersebut. Namun dijelaskan siapa yang menjadi lawan chat-nya kala itu.
Baca Juga: Anies Baswedan Tarik Rem Darurat, Jakarta Kembali PSBB Total!
“Apa itu betul surat (penolakan PSBB yang ia sebar) dari Pak Budi Hartono?” tanya Peter di dalma chat tersebut.
“Iya betul pak krn (karena) katanya (Budi Hartono) diminta masukan dr (dari) istana (Presiden Jokowi),” jawab seseorang yang tak disebutkan namanya.