Kartu Prakerja Gelombang 7 Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syarat Lengkapnya

Pemerintah Indonesia kembali membuka pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 7. Pendaftaran program kartu Prakerja Gelombang 7 membuka kuota untuk 800 ribu orang dan telah dibuka sejak Kamis, 3 September 2020.

“Gelombang 7 Kartu Prakerja telah dibuka! Kunjungi situs resmi www.prakerja.go.id untuk membuat akun dan mendaftar program Kartu Prakerja,” tulis akun istagram resmi Kartu Prakerja.

Baca Juga: Anies Baswedan Resmikan Tugu Peti Mati, Ferdinand: “Sial Betul Nasib Jakarta”

Akun Instagram Kartu Prakerja juga mengingatkan bahwa pendaftaran Kartu Prakerja akan berakhir pada 7 September 2020. Bagi yang sudah pernah membuat akun dan telah terverifikasi pada gelombang sebelumnya tetapi gagal, bisa login kembali dan bergabung sehingga langsung masuk ke tahap seleksi Prakerja Gelombang 7.

Lalu bagaimana dengan yang belum pernah mendaftar tetapi ingin berpartisipasi dalam program Kartu Prakerja? Simak sejumlah syarat dan cara daftar Kartu Prakerja di bawah ini.

Syarat Daftar Prakerja Gelombang 7

Program Kartu Prakerja ditujukan kepada masyarakat warga negara Indonesia (WNI) berusia di atas 18 tahun yang tidak sedang mengikuti pendidikan formal.

Selain itu, ada syarat khusus untuk mendaftar program kartu Prakerja. Bagi masyarakat yang berprofesi sebagai kepala desa, perangkat desa, prajurit TNI, anggota Kepolisian, pejabat negara, pimpinan DPRD, anggota DPRD, ASN, hingga direksi, komisaris dan dewan pengawas BUMN/BUMD tidak diperkenankan mengikuti Program Prakerja ini.

Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 7

View this post on Instagram

Gelombang 7 Kartu Prakerja telah dibuka! ㅤㅤ Kunjungi situs resmi kami di www.prakerja.go.id untuk membuat akun dan mendaftar Kartu Prakerja. ㅤㅤ Bagi Sobat yang akunnya sudah diverifikasi, jangan lupa untuk login dan klik "Gabung" ke Gelombang 7 agar dapat masuk ke tahap seleksi. ㅤㅤ Sebelum mendaftar, pastikan kamu: 1. Warga Negara Indonesia 2. Berusia di atas 18 tahun 3. Tidak sedang sekolah/kuliah ㅤㅤ Cara daftar: 1. Buka www.prakerja.go.id pada browser handphone atau komputer kamu 2. Siapkan nomor Kartu Keluarga serta NIK kamu, masukkan data diri, dan ikuti petunjuk pada layar untuk menyelesaikan proses pemeriksaan akun 4. Siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online 5. Klik “Gabung” pada Gelombang yang sedang dibuka 6. Nantikan pengumuman peserta yang lolos seleksi Gelombang melalui SMS ㅤㅤ Informasi lengkap seputar pendaftaran dapat dibaca di www.prakerja.go.id/faq ㅤㅤ Selain itu, Mimin juga mau mengucapkan selamat kepada para penerima Kartu Prakerja Gelombang 6! ㅤㅤ Bagi Sobat yang sudah dapat SMS pemberitahuannya, silakan cek akun Prakerja secara berkala untuk memastikan dana pelatihan sudah tersedia dan bisa digunakan untuk mengikuti pelatihan. Selamat belajar! ㅤㅤ #SiapDariSekarang

A post shared by Kartu Prakerja (@prakerja.go.id) on

Anda sudah melengkapi syarat yang diperlukan untuk mendaftar Kartu Prakerja? Kini kita lanjut ke cara daftar Kartu Prakerja gelombang 7.

  1. Buka web prakerja.go.id
  2. Klik ‘Daftar’, kemudian isi alamat email, password dan kirim konfirmasi password. Klik ‘Saya menyetujui Syarat,Ketentuan dan Kebijakan Privasi yang berlaku’ lalu klik ‘Daftar’.
  3. Data akan diverifikasi melalui email selama beberapa saat. Cek email kemudian klik ‘Verifikasi data’.
  4. Masukkan 16 digit nomor KTP, KK dan tanggal lahir sesuai dengan yang tertera di tanda pengenal.
  5. Masukkan data diri serta nomor Masukkan kode OTP yang dikirimkan melalui SMS di nomor yang telah dimasukkan.
  6. Siapkan foto diri setengah badan. Pastikan seluruh wajah terlihat jelas.
  7. Setelah memasukkan foto diri, akan ada tes motivasi dan kemampuan dasar yang bertujuan mengenali potensi calon penerima manfaat kartu Prakerja.
  8. Pilih jenis pelatihan yang diinginkan dan pastikan kamu bisa mengikuti dan menyelesaikan semua kelas pelatihan yang telah dipilih sebelumnya.

Baca Juga: Timor Leste Disebut Ingin Kembali Bergabung Dengan Indonesia

Program Kartu Prakerja ditargertkan untuk 5,6 juta peserta tetapi jumlah pendaftar Kartu Prakerja sendiri sudah tembus 8,4 juta orang. Dengan total anggaran Rp 20 triliun, nantinya setiap peserta mendapat total dana Rp 3.550.000 dengan rincian Rp 1 juta untuk biaya pelatihan, insentif Rp 2,4 juta sebagai insentif peserta yang akan dicicil selama 4 bulan dan Rp 150 ribu untuk insentif survei kebekerjaan.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini