Siapa Saja 10 Orang Terkaya di Dunia? Inilah Daftar Terbarunya (Edisi 2017)

Orang Terkaya di Dunia – Hidup berkecukupan sudah tentu menjadi keinginan setiap orang. Ibaratnya, itulah tujuan akhir yang ingin dicapai oleh orang-orang yang bekerja keras semasa hidupnya.

Meski begitu, kesuksesan dan ketenaran bukan merupakan hal yang mudah untuk dicapai. Banyak orang-orang yang gagal sebelum akhirnya mereka berhasil. Mereka yang jatuh dan bangun kembali, merupakan orang-orang kuat yang pada akhirnya mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Berhasil melewati berbagai haling rintang sebelum akhirnya sukses, berikut adalah potret 10 orang terkaya di dunia.

1. Bill Gates

Bill Gates

Pria kelahiran Seattle, 61 tahun yang lalu ini, memiliki nama lengkap William Henry “Bill” Gates III dan merupakan mantan CEO yang sekarang menjadi ketua Microsoft.

Lahir dari keluarga berada tidak menjadikan Bill laki-laki yang manja. Ia bahkan pernah bekerja paruh waktu sebagai programmer di sebuah power plant di selatan Washington.

Mengenal komputer untuk pertama kalinya pada umur 13 tahun, Bill pun tertarik untuk menulis program komputer pertamanya dengan bahasa pemrograman BASIC. Bahkan pria ini juga memutuskan untuk berhenti dari studinya di Universitas Harvard dan memilih untuk mendirikan perusahaan perangkat lunak komputer sendiri bersama dengan rekannya, Paul Allen.

Bill yang menikahi Melinda French pada 1 Januari 1994 ini pernah menduduki peringkat pertama orang terkaya di dunia versi majalah Forbes sejak tahun 1993 hingga 2007. Pada tahun 1999, diketahui kekayaan Bill berjumlah lebih dari $101 miliar. Pria ini juga telah mengakuisisi Codex Leicester, yaitu koleksi tulisan Leonardo da Vinci, yang ia beli seharga $30,8 juta.

Meskipun memiliki kekayaan yang berlimpah, keluarga ini juga masih tetap beramal dengan mendirikan sebuah yayasan transparan terbesar di dunia, yaitu yayasan amal Bill & Melinda Gates Foundation.

Bill dan Melinda pun telah menerima berbagai penghargaan, diantaranya yaitu penghargaan Persons of the Year 2005 dari majalah Time atas upaya kemanusiaan mereka; dan penghargaan Order of the Aztec Eagle atas aktivitas filantropi mereka di bidang kesehatan dan pendidikan.

Pria yang dikenal sebagai seorang kutu buku ini menginvestasikan kekayaannya ke beberapa perusahaan, diantaranya Cascade Investment LLC, bgC3, Corbis, dan TerraPower. Ia juga telah menulis 2 buku dan pernah muncul dalam 2 filmografi.

Kekayaan Bill Gates saat ini ditaksir Forbes sebesar $84,9 miliar.

2. Amancio Ortega

Amancio Ortega

Ketua sekaligus pendiri grup busana Inditex yang menguasai jaringan toko pakaian dan aksesoris Zara ini, digadang sebagai orang terkaya nomor 2 per 7 September 2016 oleh Forbes. Kekayaan yang ia miliki terhitung sebesar $79,5 miliar.

Amancio memulai usaha tekstil kecil-kecilan pada tahun 1963 dan pada tahun 1975 mendirikan Zara bersama Rosalìa Mera, mantan istrinya. Nama Zara ia pilih karena nama kesukaannya, Zorba, telah menjadi hak pengusaha lain.

Amancio merupakan orang yang menutup diri dan selalu berpenampilan sederhana. Ia menolak mengenakan dasi dan hanya memakai seragam biasa berupa blazer, baju putih dan celana abu-abu, yang kesemuanya bukanlah produk Zara.

Di tahun 2011, Amancio pensiun dini dari Inditex dan meminta wakil presiden dan CEO Inditex, Pablo Isla, untuk menggantikannya sebagai pemimpin. Satu tahun setelahnya, Amancio menyumbangkan 20 juta euro ke Caritas Internasionalis, organisasi bantuan kemanusiaan Katolik Roma. Sampai saat ini, pria berusia 80 tahun tersebut tinggal bersama istri keduanya di sebuah apartemen tertutup di pusat kota A Coruña, Galicia, Spanyol.

3. Warren Buffett

Warren Buffett

Warren Edward Buffett yang berusia 86 tahun pada 30 Agustus 2016 lalu, merupakan seorang komisaris, direktur utama, juga pemegang saham terbesar di Berkshire Hathaway.

Pria yang mendapat julukan sebagai Peramal dari Omaha ini berada di urutan kedua pada daftar Forbes 400 selama 15 tahun. Namun, pada akhirnya rekor itu lepas dari dirinya meskipun selama tahun 2016 kekayaannya bertambah sebanyak $3,5 miliar.

Buffett yang diketahui sebagai seorang dermawan ini telah tertarik pada pasar saham dan investasi sejak berumur 10 tahun. Bisnis awalnya adalah menjual permen karet, Coca Cola, dan majalah mingguan door-to-door. Ia juga bekerja di toko kelontong milik kakeknya. Ia juga pernah mengantar koran, menjual bola golf dan perangko.

Di usia 14 tahun, ia berhasil membeli 16 hektar lahan pertanian untuk disewakan pada petani. Dan pada saat kuliah, Buffett telah mengumpulkan US$ 90.000.

Pria yang memiliki tiga anak ini kini diketahui memiliki kekayaan sejumlah US$ 72,1 miliar dan bersumpah akan menyumbangkan 99% kekayaannya, mayoritas melalui Gates Foundation.

Majalah Time memasukkan pria ini sebagai salah satu orang paling berpengaruh di dunia. Selain aktif di pialang saham, pria ini juga aktif berkontribusi pada urusan politik, seperti memberikan dukungan kepada Hillary Clinton sebagai kandidat Presiden Amerika Serikat pada 2016 lalu.

4. Carlos Slim Helú

Carlos Slim Helú

Carlos Slim Helú merupakan seorang pemimpin utama dan CEO perusahaan telekomunikasi Teléfonos de México dan América Móvil. Pria yang lahir 28 Januari 1940 silam ini dinobatkan sebagai orang terkaya di dunia selama dua kali berturut-turut pada tahun 2011.

Pria kelahiran Mexico City ini merupakan anak dari pasangan Kristen Maronite Julián Slim Haddad dan Linda Helú. Pada 1911, sang ayah mendirikan toko bahan pakaian La Estrella del Oriente dan tahun 1921 membeli sejumlah rumah mewah di distrik komersial pusat kota Mexico City, yang menjadi penyumbang besar kekayaannya.

Carlos Slim Helu merupakan salah satu yang dirugikan setelah pelantikan Donald Trump sebagai Presiden. Hanya dalam kurun waktu 4 hari saja, kekayaan bersih yang ia peroleh menurun sebanyak US$ 5 miliar. Saat ini, Forbes mencatat kekayaan pria itu sebesar $49,5 miliar.

5. Jeff Bezos

Orang terkaya di dunia

Memiliki nama lengkap Jeffrey Preston Bezos, pria kelahiran Albuquerque, New Mexico ini merupakan pendiri, direktur utama, CEO, dan juga ketua dewan direktur Amazon.com.

Meskipun terlahir sebagai keturunan orang kaya, Bezos tetap memiliki caranya sendiri untuk bisa sukses. Setelah lulus dari Princeton, pria ini bekerja di bidang komputer di Wall Street.

Pada tahun 1994, Bezos mendirikan situs web Amazon.com. Kantor pertama kali situs web tersebut adalah garasi rumahnya sendiri. Sebagian besar kekayaan Bezos berasal dari kepemilikan saham di Amazon.com.

Selama 14 bulan hingga Desember 2016, pria kelahiran 12 Januari 1964 ini berhasil menambah kekayaannya sebesar $20 miliar. Pada rapat antara para pemegang saham, Bezos juga menyebutkan bahwa Amazon adalah perusahaan tercepat yang dapat meraih penjualan tahunan hingga $100 miliar.

Saat ini, Forbes mencatat kekayaan pria ini berjumlah sekitar $71,6 miliar.

6. Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg

Nama Mark Zuckerberg tentu sudah tak asing lagi di telinga Anda. Pendiri dan direktur utama Facebook ini tercatat oleh Forbes memiliki kekayaan hingga $54,8 miliar.

Setelah berhenti dari Universitas Harvard, Mark memilih untuk fokus mengembangkan Facebook yang ia luncurkan pada tanggal 4 Februari 2004. Ia kemudian pindah ke Palo Alto, California, dan menyewa sebuah rumah kecil untuk dijadikan kantor. Mark juga pernah menolak beberapa perusahaan besar yang berniat membeli Facebook dengan alasan ingin membuat orang dari berbagai belahan dunia saling terhubung satu sama lain tanpa ada alasan komersial apapun.

Pada akhir September 2016, Mark dan istrinya, Priscilla Chan, berjanji untuk menyumbangkan $3 miliar di bidang kesehatan. Di bawah kepemimpinannya, Facebook berhasil mendapatkan miliaran dari iklan-iklan di situs tersebut.

7. Larry Ellison

Larry Ellison

Lawrence Joseph Ellison yang lahir di Bronx, New York, 1944 silam, merupakan pendiri dan CEO perusahaan perangkat lunak database Oracle Corporation.

Pada tahun 1977, Ellison dan 2 koleganya bertemu Software Development Labs dan kemudian memiliki kontrak untuk membangun sebuah sistem manajemen database –yang mereka sebut Oracle– untuk CIA.

Di tahun 1986, Oracle Corporation mengalami beberapa masalah dan terancam mengalami kebangkrutan. Namun, setelah perbaikan manajemen, Oracle dapat berjaya kembali dan pada tahun 1992, Oracle berhasil memimpin sebagai perusahaan manajemen database.

Meski begitu, Ellison masih ingin mengembangkan lagi perusahaan yang ia dirikan tersebut. Ia mengaku akan membeli cloud software firm, NetSuite, seharga $9,3 miliar.

Ellison yang menyerahkan posisi CEO pada 2014 lalu, kini tercatat oleh Forbes memiliki kekayaan sejumlah $49,4 miliar.

8. Michael Bloomberg

Michael Bloomberg

Michael Rubens Bloomberg lahir pada 14 Februari 1942 di Boston, Massachusetts. Pria yang mendapatkan jabatan sebagai walikota di New York City pada tahun 2002 hingga 2014 ini merupakan pendiri Bloomberg L.P.

Bloomberg L.P. merupakan sebuah perusahaan media massa multinasional yang menyediakan perangkat lunak untuk analisis keuangan dan data services melalui Bloomberg Terminal. Bloomberg L.P. termasuk di dalamnya Bloomberg News, saluran televisi global (Bloomberg Television), website digital, dan juga tiga majalah: Bloomberg Businessweek, Bloomberg Markets, dan Bloomberg Pursuits. Pada 2014 lalu, Bloomberg meluncurkan layanan baru, yaitu Bloomberg Politics, yang merupakan sebuah platform mengenai berita-berita politik dalam negeri.

Sebagai seorang philanthropist, Bloomberg telah menyumbangkan $4 juta untuk penanganan kasus-kasus kesehatan. Ia bahkan telah menjadi ambassador World Health Organization (WHO).

Forbes mencatat kekayaan Michael Bloomberg kini sejumlah $43,2 miliar.

9. Charles Koch

Charles Koch

Charles de Ganahl Koch adalah seorang pengusaha Amerika, politisi dan juga seorang philanthropist. Pria yang lahir pada 1 November 1935 ini merupakan Co-pemilik, Ketua Dewan dan CEO Koch Industries.

Ayah Charles Koch, Fred, memulai bisnis keluarga pada 1940 dan mengembangkan metode penyulingan minyak mentah menjadi bensin. Charles menjadi Ketua Dewan dan CEO bisnis oil and gas tersebut setelah sang ayah meninggal tahun 1967, ia lantas mengembangkan bisnis tersebut menjadi Koch Industries, perusahaan yang penjualannya dapat mencapai $100 miliar.

Dengan kekayaan yang melimpah, Charles dinobatkan menjadi salah satu dari top 50 American givers pada Businessweek. Ia juga telah menyumbangkan $246 juta pada pertengahan tahun 2004 dan 2008 dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan.
Pada tahun 2011, Philanthropy Roundtable memberikan Charles penghargaan William E.

Simon Prize for Philanthropic Leadership. Sementara itu, di tahun yang sama pula, National Association of Criminal Defense Lawyers memberikannya penghargaan sebagai Defender of Justice.

Saat ini, Forbes mencatat kekayaan pria kelahiran Wichita, Kansas, ini sebesar $44,7 miliar.

10. David Koch

David Koch

David Hamilton Koch (lahir pada 3 Mei 1940) merupakan adik dari Charles Koch. David adalah pengusaha Amerika, seorang philanthropist, aktivis politik, dan juga seorang chemical engineer. Ia adalah Wakil Ketua Dewan Koch Industries.

Di tahun 1970, David bergabung dengan Koch Industries dan bekerja sebagai manajer teknikal servis. Pada tahun 1979, ia menjadi ketua di divisinya, Koch Engineering, yang kemudian namanya diubah menjadi Chemical Technology Group.

Berbeda dengan sang kakak, David memilih untuk mendonasikan kekayaannya di berbagai bidang. Di tahun 2015 misalnya, pria ini mendonasikan $150 miliar kepada Memorial Sloan Kettering Cancer Center di New York untuk membangun David H. Koch Center untuk perawatan bagi penderita kanker.

Di tahun 2008, pria ini berjanji untuk menyumbangkan $100 juta untuk biaya renovasi New York State Theater dan telah menyumbangkan $10 juta untuk renovasi air mancur di luar bangunan Metropolitan Museum of Art.

Pada 1982 sampai 2013, David mendonasikan $18,6 juta ke WGBH Educational Foundation. Baru-baru ini ia juga menyumbangkan $10 juta ke Cold Spring Harbor Laboratory.

Forbes sendiri mencatat kekayaan pria itu sejumlah $44,7 miliar saat ini.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini